Sigli – Musabaqah Tunas Ramadhan (MTR) XXII Kwarda Aceh 2023 Kabupaten Pidie, resmi ditutup oleh Sekda Pidie, H. Idhami, S.Sos., M.Si., mewakili Pj Bupati Pidie, Kamis (06/04/2023) malam di Gedung PCC Sigli.
Penutupan MTR XXII yang telah berlangsung selama 4 hari sejak pembukaan pada 03 April 2023, setelah menyelesaikan 5 jenis lomba yang diikuti oleh peserta dari 20 Kwarcab Kabupaten/Kota se-Aceh tersebut berlangsung meriah, dengan disaksikan oleh ribuan warga dari pelosok Pidie, bahkan dari luar daerah.
Dikatakan Sekda Pidie, H. Idhami dalam sambutannya mewakili Pj Bupati Pidie, bahwa atas nama pribadi dan Pemkab Pidie menyampaikan apresiasi dan terimakasih yang setinggi-tingginya kepada panitia serta semua pihak dalam menyukseskan MTR XXII Kwarda Aceh 2023, yang telah berlangsung sejak 03 hingga 06 April 2023.
“Dan Alhamdulillah segalanya berlangsung dengan baik, aman serta lancar tanpa adanya gangguan dan tentunya tidak menghambat aktivitas ibadah kita di bulan yang suci ini,” kata Sekda.
“Semoga pelaksanaan MTR tahun ini yang merupakan upaya kita membumikan Al-Quran dapat memberikan motivasi kepada kita dalam meningkatkan kualitas umat, sehingga akan menjadikan diri kita serta anak- anak kita sebagai penerus bangsa yang berkarakter dan berakhlak mulia,” sambungnya.
Untuk itu, ia berharap dengan berakhirnya pelaksanaan MTR tahun ini, masyarakat Pidie khususnya maupun Aceh secara umum harus mampu mengaplikasikan nilai-nilai yang terkandung dalam Al-Quran dalam setiap gerak dan langkah keseharian.
“Pada kesempatan yang baik ini, saya ingin mengucapkan selamat kepada para peserta yang telah berhasil meraih juara pada pelaksanaan MTR XXII Kwarda Aceh tahun ini, tetap rendah hati dan terus berusaha untuk meningkatkan kemampuan yang dimiliki,” kata Sekda.
Kepada adik-adik peserta yang belum berhasil pada MTR XXII kali ini, katanya, agar tidak berkecil hati dan terus berlatih untuk meraih keberhasilan pada MTR tahun berikutnya, dan pada kesempatan -kesempatan yang lain.
“Melalui kesempatan ini pula, kami Pemkab dan masyarakat Pidie menyampaikan ucapan terimakasih yang sedalam-dalamnya kepada Kwarda Aceh yang telah mempercayakan Pidie menjadi tuan rumah penyelenggaraan MTR XXII 2023,” demikian disampaikan Sekda Pidie, H. Idhami.
Sebelumnya, dalam sambutan Ketua Kwarcab Pidie Gerakan Pramuka, Fadhlullah TM Daud, S.T., mengatakan, bahwa MTR ini bukanlah sekedar perlombaan, tetapi juga sarana untuk mempererat tali silaturrahmi, meningkatkan pengetahuan kita tentang agama islam, serta memotivasi kita untuk terus meningkatkan kualitas hidup kita muslim yang berakhlak mulia.
“Dengan terlaksananya MTR ini semoga menjadi ibadah yang diterima oleh Allah SWT, serta memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi kita semua, dan terus berjuang dalam memperdalam pemahaman kita terhadap agama islam,” ucap Fadhlullah TM Daud.
Sedangkan dalam laporan panitia penyelenggara provinsi yang disampaikan oleh Andalan Daerah Urusan Rohani Kwarda Aceh, Dr. Abdul Syukur, bahwa mulai persiapan, pawai ta’aruf, pemondokan kontingen, jalannya perlombaan dan tersedianya tempat perlombaan pelaksanaan dengan sangat baik, lancar tidak ada halangan apapun.
Ia juga menyampaikan, ada 5 cabang perlombaan, Khattil Qur’an, Tilawatil Qur’an, Fahmil Qur’an, Syarhil Qur’an dan Tahfizh Qur’an. Khusus juara 1 putra dan putri cabang Tilawah, Khattil dan Tahfizh golongan penegak, akan diberangkatkan ke tanah suci untuk mengikuti ibadah Umrah, dan ini hanya selama Cutbang Muzakir Manaf sebagai Ka.Kwarda Aceh, sebutnya.
Diakhir laporannya, Dr. Abdul Syukur menyampaikan terimakasih kepada Pj Bupati Pidie dan seluruh yang terlibat penyelenggaraan MTR XXII 2023 di Pidie, termasuk kepada Kontingen se-Aceh.
Dari pengumuman Dewan Hakim MTR XXII Kwarda Aceh 2023 di Pidie, Kwarcab Banda Aceh sebagai juara umum dengan nilai 45, ditempat kedua diraih oleh Kwarcab Pidie.
Keberhasilan ini merupakan yang kelima kalinya Kwarcab Banda Aceh meraih juara umum MTR secara berturut- turut, dari 2019 sampai 2023.
Koordinator Dewan Hakim, H. Baharuddin AM, S.Ag., juga mengumumkan, 6 (enam) peserta putra dan putri yang mendapatkan bonus ibadah umrah, merupakan juara cabang Tilawatil, Khattil dan Tahfizh khusus golongan penegak.
Juara 1 putra Tilawatil Quran, Zamil Ghifari dari Banda Aceh, juara 1 putra Khattil Quran, Muhammad Fikri dari Bireun, juara 1 putra Tahfizh Quran, Riadhil Jannatul Firdaus dari Banda Aceh. Sementara penegak putri, juara 1 Syifa Ruchina dari Banda Aceh, juara 1 Khattil Quran, Fikra Adila dari Aceh Utara, dan Juara 1 Tahfizh Quran, Lathifatul Yusra dari Aceh Jaya.
Untuk piala bergilir diserahkan oleh Sekda mewakili Pj Bupati Pidie kepada juara umum yang diterima oleh Sekda Kota Banda Aceh, H. Amiruddin, S.E., M.Si.
Sedangkan Dandim 0102/Pidie, Kapolres Pidie, Kajari Pidie, T. Saifullah TS dari DPRK Pidie, Asisten II, Kadisdik, Kepala Bappeda, turut menyerahkan piala tetap kepada pemenang dari Kwarcab.
Turut hadir di acara ini, Ketua Harian Kwarda Aceh Gerakan Pramuka, Cutbang Ir. Jufri Efendi, M.Si, Ketua Panitia Penyelenggara Provinsi, Cutbang Dr.Drs. H. Salman Ishak, M. Si.
Kemudian, Pemandu protokoler Kwarda Aceh, Cutbang Abdullah Sani, para Bupati/Walikota se-Aceh, pengurus Kwarcab se-Aceh, unsur Forkopimda Pidie, para anggota DPRK, para Kepala SKPK Pemkab Pidie, para Camat serta tokoh masyarakat Aceh dan Pidie, dengan pembawa acara, Jefry Gunawan.
Sebagai diketahui, Pj Bupati Pidie, Ir. H. Wahyudi Adisiswanto, M.Si., telah mencanangkan program gerakan pagar bambu putih dalam rangka bulan suci ramadhan. Ada empat komponen besar yang dilaksanakan pada program gerakan pagar bambu putih tersebut.
Pertama Silaturahmi unsur Forkopimda bersama Keuchik dan HUDA Pidie, sesuai misi Pidie Mulia. Kedua Pasar Kontrol, melakukan kontrol harga-harga dan ketersediaan barang di pasar umum, juga melakukan operasi pasar.
Ketiga, pelaksanaan Meugang Akbar untuk masyarakat tidak mampu di 23 kecamatan dalam Kabupaten Pidie, dan keempat pelaksanaan Musabaqah Tunas Remaja (MTR) Kwarda Aceh Gerakan Pramuka 2023.(AA)