NOA | Calang – Bila selama ini Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Taqwallah, mengikuti dzikir dan do’a rutin Aparatur Sipil Negara jajaran Pemerintah Aceh secara indoor di daratan seantero Aceh, pagi ini, Senin (13/08/2021), terasa lebih istimewa.
Sekda mengikuti sekaligus mengawasi acara rutin harian zikir dan doa itu dari atas lambung Kapal Aceh Hebat 1, tepatnya di tengah bentangan Samudera Indonesia, menuju Calang, Aceh Jaya.
Sebagaimana diketahui, sejak tanggal 9 September, Sekda Aceh didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Aceh Mawardi, Inspektur Aceh Zulkifli, Kepala Dinas PUPR Aceh Mawardi, Kepala Dinas Kesehatan Aceh Hanif, Kepala Dinas Pengairan Aceh Ade Surya dan Kepala Dinas Perhubungan Aceh Junaidi, melakukan kunjungan kerja ke Simeulue.
Hari ini, merupakan kunjungan kerja terakhir Sekda. Sejumlah agenda kerja sudah menanti Sekda dan rombongan di Aceh Jaya.
Saat dialog interaktif, Sekda kembali mengingatkan seluruh jajaran di Dinas Pendidikan untuk terus mensosialisasikan kepada masyarakat tentang pentingnya penerapan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari serta ikut vaksinasi covid-19. “Jajaran Dinas Pendidikan harus menjadi contoh dalam sosialisasi adaptasi kebiasaan baru. Mulai dari disiplin menerapkan prokes di lingkungan keluarga hingga vaksinasi.
Dengan demikian, masyarakat akan menjadikan hal tersebut sebagai teladan. Dan, dengan kesadaran sendiri, masyarakat akan ikut mematuhi prokes dan ikut vaksinasi,” ujar Taqwalah.
Kepada seluruh jajaran ASN Pemerintah Aceh, Sekda kembali mengingatkan untuk tidak lengah meski kasus covid-19 sudah melandai.
“Alhamdulillah, kasus covid-19 sudah turun, namun jangan anggap enteng, kita harus tetap waspada. Kepatuhan pada prokes adalah kunci untuk menekan penyebaran covid-19. Selain itu, do’a-do’a juga harus terus kita panjatkan. Insya Allah, usaha-usaha kita dilihat dan do’a kita diijabah oleh Allah, sehingga kita bisa segera hidup normal seperti sediakala,” kata Taqwallah.
Pelaksanaan dzikir dan do’a berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Di ruang Potensi Daerah Setda Aceh, kegiatan ini diikuti oleh para Asisten, Kepala Biro, dan pejabat eselon 3 serta eselon 4 lainnya, serta para ASN non eselon.
Hari ini, dzikir dan do’a rutin jajaran ASN Pemerintah Aceh diikuti oleh 801 partisipan, masing-masing partisipan berjumlah 10 hingga 30 orang. (**)