NOA l Subulussalam – Selain rumah kepala desa Pasar Panjang, Simpang Kiri, Kota Subulussalam, Syamsuddin Lingga, tiga rumah warga lainnya ludes terbakar pada Selasa (21/12/2021).
Kepada awak media, Kades Pasar Panjang, Syamsuddin Lingga mengakui, saat kejadian dirinya bersama keluarga tidak berada dirumahnya.
“Saat kejadian kami lagi menghadiri undangan di Desa Tangga Besi,” kata Syamsuddin Lingga.
Akibat kebakaran itu, kata Syamsuddin Lingga, dirinya mengalami kerugian uang tunai pribadinya dari hasil sawit sebesar Rp80 juta.
“Ditambah uang Desa Rp170 juta, jadi total uang tunai yang hangus sebesar Rp250 juta,” sebut Syamsuddin.
Selain uang, lanjutnya, dirinya juga kehilangan emas serta surat-surat berharga lainnya. “Juga surat administrasi desa ikut terbakar,” tutur Syamsuddin.
Lebih lanjut, Syamsuddin mengakui, aset-aset desa yang disimpan dirumahnya, seperti alat pelaminan juga tidak bisa diselamatkan.
“Jika kita totalkan kerugian atas musibah ini mencapai meliliaran rupiah,” kata Syamsuddin Lingga.
Terkait sumber api, Syamsuddin Lingga mengakui belum mengetahui dari mana asal api tersebut.
Amatan awak media ini, pada saat kejadian kebakaran tersebut, TNI/Polri dari Koramil dan Polsek Simpang Kiri bersama masyarakat ikut membantu berupaya memadamkan api bersama Damkar serta BPBD Kota Subulussalam. (BM).