Home / Bank Aceh Syariah

Sabtu, 16 Oktober 2021 - 20:54 WIB

Nasabah Bank Aceh Syariah Diminta Segera Mengganti Kartu ATM Lama, Batas Akhir 31 Oktober 2021

REDAKSI - Penulis Berita

NOA | BANDA ACEH – Nasabah Bank Aceh Syariah diminta segera mengganti Kartu ATM magnetic stripe atau pita magnetik dengan kartu ATM chip. Batas akhir penggunaan kartu ATM pita Magnetik 31 Oktober 2021.

“Jika lewat tanggal yang ditetapkan, maka secara bertahap bank akan menonaktifkan semua kartu ATM berbasis magnetic stripe, sehingga nasabah tidak dapat lagi menggunakan kartu itu, baik bertransaksi di mesin ATM, maupun di mesin Electronic Data Capture (EDC),” sebut Pemimpin Divisi Sekretariat Bank Aceh Syariah Yusnimar, Sabtu (16/10/2021).

Baca Juga :  Bank Aceh Salurkan Zakat Karyawan Rp2,2 Miliar

Yusnimar mengingatkan bagi seluruh nasabah yang masih menggunakan kartu pita magnetik agar segera mengalihkan ke kartu ATM berbasis chip di seluruh kantor layanan Bank Aceh Syariah.

Adapun mekanisme pergantian kartu ATM tidak dikenakan biaya alias gratis. Syaratnya cukup membawa kartu identitas, buku tabungan, dan kartu ATM magnetic stripe, maka nasabah dapat langsung memperoleh kartu ATM baru yang sudah dilengkapi chip dan berlogo GPN.

Yusnimar juga menjelaskan, penggunaan kartu ATM saat ini wajib mengikuti standar nasional berteknologi chip (SNTC) karena sudah teruji lebih aman, di samping memiliki kapasitas penyimpanan data lebih besar dan pemrosesan transaksi lebih cepat.

Baca Juga :  Bersama ACT Aceh, Bank Aceh Syariah Kirimkan Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Erupsi Semeru

Selain itu, kartu berbasis teknologi chip SNTC ini sudah terbukti sulit digandakan oleh pihak-pihak tertentu menggunakan modus skimming.
Dikatakan Yusnimar, skimming adalah modus kejahatan pencurian dana nasabah melalui penggandaan data kartu ATM milik nasabah yang masih menggunakan teknologi pita magnetik (magnetic stripe).

Kejahatan ini bisa dicegah dengan mengganti kartu ATM tersebut dengan kartu ATM berteknologi chip.

Baca Juga :  Kantor Pusat Operasional Bank Aceh Syariah Lakukan Edukasi dan Inklusi Keuangan Pada SD Negeri 24 Banda Aceh

“Aturan pergantian kartu ini merujuk pada regulasi Bank Indonesia yang telah mewajibkan bank penerbit ATM/Debit menggunakan kartu standar nasional teknologi chip. Apabila melewati tanggal 31 Oktober 2021, seluruh kartu ATM/Debit dan mesin ATM/EDC yang masih berbasis teknologi magnetik akan dilakukan penonaktifan secara bertahap, otomatis dan permanen.

“Penggantian kartu ATM magnetic stripe ke chip tentu saja akan meningkatkan kenyamanan dan keamanan nasabah Bank Aceh dalam melakukan transaksi baik transaksi ATM maupun debit,” pungkas Yusnimar. (RED)

Share :

Baca Juga

Bank Aceh Syariah

Bank Aceh Berkomitmen Naikkan Kelas UMKM Aceh

Aceh Besar

Bank Aceh Sukses Gelar Trabas Merdeka Fun Adventure 2022
Potong pita

Bank Aceh Syariah

Hari Ini, Payment Point Bank Aceh Kantor Bupati Aceh Utara Beroperasi

Advertorial Humprov Aceh

Gubernur Aceh Grand Launching BAS di Jakarta, Diharapkan Mampu Bersaing dengan Bank Nasional

Bank Aceh Syariah

Direktur Kepatuhan Bank Aceh Syariah Terima Penghargaan Indonesia Award Magazine

Bank Aceh Syariah

Siap-Siap! Ulang Tahun Emas, Bank Aceh Gelar Sejumlah Kegiatan Even

Bank Aceh Syariah

Bank Aceh KCP Suak Beukah Beroperasi, Aceh Jaya Terima Deviden Rp 8 Miliar

Bank Aceh Syariah

Bank Aceh Dukung Edukasi dan Inklusi Keuangan Melalui Program Jaksa Masuk Dayah