NOA | Pidie Jaya – SMP Negeri 1 Bandar Baru melaksanakan pelatihan Asesmen Kompetensi Minimum yang di ikuti oleh seluruh dewan guru sekolah setempat, 1/9/2021
Kepala SMP Negeri 1 Bandar Baru , Muhammad Grade, S.Pd kepada media ini menyebutkan, kegiatan ini untuk memberikan pemahaman kepada warga sekolah tentang AKM, sekaligus melaksanakan uji coba mandiri AKM untuk memetakan kemampuan siswa di bidang literasi dan numerasi.
Lebih lanjut Muhammad Gade menjelaskan kegiatan ini menghadirkan Nara sumber dari Agen Penguatan Karakter ( APK) Aceh, Pusat Penguat Karakter (Puspeka) yaitu Mukhlis Banzema, M.Pd
Dalam kesempatan tersebut , Mukhlish Benzema menjelaskan Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) adalah kompetensi yang benar-benar minimum, dimana melalui AKM kita bisa memetakan sekolah-sekolah di daerah berdasarkan kompetensi minimum yang harus dipersiapkan.
Kompetensi Minimun adalah kompetensi dasar yang dibutuhkan Siswa untuk bisa belajar, apapun materinya dan mata pelajarannya. Sehingga materi AKM ada dua yaitu terkait literasi atau baca tulis, serta literasi numerasi. Imbuh Mukhlish
Mukhlish menambahkan Perubahan sistem evaluasi dari Ujian Nasional ke Asesmen Nasional merupakan upaya untuk memperbaiki kualitas pendidikan secara menyeluruh.
Asesmen Nasional dirancang untuk menghasilkan informasi akurat untuk memperbaiki kualitas belajar-mengajar, yang pada gilirannya akan meningkatkan hasil belajar siswa, Asesmen Nasional bukan Pengganti Ujian nasional (UN), Asesmen Nasional lebih memberikan gambaran yang lebih utuh dan luas mengenai mutu pendidikan, bukan hanya secara kognitif, namun juga karakter dan iklim belajar jadi warga sekolah guru khusus nya tidak perlu resah dengan perubahan ini.
Lebih lanjut Mukhlis menjelaskan Asesmen Nasional bertujuan untuk menunjukkan apa yang seharusnya menjadi tujuan utama sekolah, yakni pengembangan kompetensi dan karakter siswa. Asesmen Nasional juga memberi gambaran tentang karakteristik esensial sebuah sekolah yang efektif untuk mencapai tujuan utama tersebut.
Hal ini diharapkan dapat mendorong sekolah dan Dinas Pendidikan untuk memfokuskan sumber daya pada perbaikan mutu pembelajaran. Maka dari itu, hasil Asesmen Nasional sendiri diharapkan mampu memberikan manfaat, bukan sekedar nilai belaka.
Dan diakhir materinya, Mukhlis memberikan apresiasi kepada SMP N 1 Bandar Baru karena telah mampu berdiri dalam pelaksanaan ujian Nasional secara mandiri beberapa waktu yang lalu, Pungkasnya ( RM)