Aceh Singkil – Petugas Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan (DTPHP) Kabupaten Aceh Singkil saat ini melakukan pengawasan serta pelayanan terkait kesehatan dan asal usul hewan kurban, Selasa.
“kesehatan hewan kurban sangat penting untuk memastikan kelayakannya dikonsumsi masyarakat pada Hari Raya Idul Adha 1445 H. Tim dokter hewan dan petugas kesehatan hewan telah secara intensif mendatangi tempat karantina di Aceh Singkil dalam beberapa minggu terakhir dan akan terus melanjutkan hingga beberapa minggu ke depan,” Kata Pelaksana Tugas (Plt) DTPHP, Syam’un kepada Kantor Berita NOA.co.id, Selasa 11 Juni 2024.
Sambungnya, Syam’un mengatakan jika Pengawasan tersebut berada di perbatasan Sumatra Utara dan Aceh di Desa Lebalno Kecamatan Danau Paris dan Desa Saragih Kecamatan Manduamas Kabupaten Aceh Singkil.
“Alhamdulillah, sejauh ini ,tim dokter hewan belum menemukan penyakit atau kendala lainnya di lapangan,” Pungkasnya.
Syam’un juga menyampaikan terkait Salah satu tempat karantina yang telah dikunjungi adalah milik H. Daman Meuraxa di Desa Sitiambia, Kecamatan Singkil, di mana tim dokter hewan melakukan pemantauan kesehatan hewan qurban baik secara fisik maupun ilmiah.
Diketahui Hingga saat ini, data jumlah hewan kurban terus diperbarui. Per tanggal 11 Juni 2024, jumlah sapi di Kecamatan Simpang Kanan tercatat 7 ekor, Gunung Meriah 79 ekor, dan Singkil 52 ekor.
Untuk Jumlah kerbau di Kecamatan Simpang Kanan sebanyak 3 ekor, dan di Singkil 43 ekor. Adapun jumlah kambing di Kecamatan Singkil tercatat 27 ekor dan di Gunung Meriah 26 ekor.
Total hewan qurban saat ini adalah 167 ekor sapi, 48 ekor kerbau, dan 55 ekor kambing.
Syam’un menegaskan bahwa jika data valid akan diperoleh pada H-3 Lebaran Idul Adha. Berdasarkan data tahun 2023, jumlah hewan qurban di wilayah Singkil adalah 476 ekor sapi, 115 ekor kerbau, dan 246 ekor kambing. Jumlah kerbau tercatat paling banyak setiap tahunnya di wilayah ini.
“Dengan adanya pengawasan ketat dan pelayanan kesehatan hewan yang baik, diharapkan hewan kurban yang disembelih pada Hari Raya Idul Adha nanti dalam kondisi sehat dan layak konsumsi.” Tutupnya.
Editor: Amiruddin. MK