Simeulue – Komando Distrik Militer (Kodim) 0115/Simeulue kembali menunjukkan komitmennya dalam membina generasi muda yang berjiwa patriotik melalui jalur militer, Minggu (6/4/20205).
Dari total 93 pemuda yang mendaftarkan diri untuk menjadi prajurit Tamtama. Sebanyak 76 orang dinyatakan lolos dan berhak mengikuti pendidikan militer di Resimen Induk Daerah Militer Iskandar Muda (Rindam IM).
Komandan Kodim 0115/Simeulue, Letkol Arm. Qomarus Zaman, S.T., M.I.P., M.H.I., menjelaskan bahwa proses perekrutan dilakukan secara selektif dan berjenjang. Tahapan awal dimulai dari pembinaan oleh para Babinsa di wilayah masing-masing.
Kemudian dilanjutkan kata Dandim, dengan pemeriksaan administrasi di Kodim, sebelum para peserta diberangkatkan ke Korem 012/TU untuk menjalani serangkaian tes lanjutan, seperti tes kesehatan, jasmani, psikologi, dan mental ideologi.
“Seleksi ini tidak hanya menilai kemampuan fisik, tapi juga ketahanan mental serta semangat nasionalisme para calon prajurit,” ujar Dandim.
Letkol Qomarus Zaman turut mengapresiasi semangat dan sportivitas para peserta selama proses seleksi berlangsung. Ia menekankan bahwa pembinaan terhadap generasi muda akan terus dilakukan secara berkelanjutan guna mencetak prajurit TNI yang profesional, tangguh, dan berjiwa patriotik.
“Kami bangga melihat antusiasme luar biasa dari pemuda Simeulue. Ini menjadi bukti nyata bahwa semangat bela negara masih sangat hidup di tengah masyarakat,” tambahnya.
Diharapkan, 76 calon prajurit Tamtama yang telah lolos seleksi dapat mengikuti pendidikan dengan penuh dedikasi, disiplin tinggi, dan semangat pantang menyerah. Mereka nantinya akan menjadi garda terdepan dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Editor: Amiruddin MK.