Sigli – Nasib naas menimpa Tgk Muhammad Yusuf (64) warga Gampong Ujong Pie, Kecamatan Muara Tiga, Kabupaten Pidie, merenggut nyawa saat laka lantas di jalan Banda Aceh-Medan Gampong Jok Tanjong Kecamatan Padang Tiji, Minggu (20/4/2025) sekira pukul 16.45 WIB.
Tabrak lari itu membuat Tgk M.Yusuf meninggal di tempat, laka lantas itu terjadi ketika M.Yusuf bersama istrinya Ramlah (65) hendak ke Padang Tiji untuk menjemput anaknya. Namun setiba di jembatan Gampong Jok Tanjong, terlintas truk bermuatan penuh dan Tgk M.Yusuf coba melewatinya.
M.Yusuf yang mengendarai mobil Suzuki BL 1442 LM coba melewati truk dan saat itu tersenggol bagian belakang dan mobil M.Yusuf terpental sebelah kiri dan menghantam sebatang pohon, sehingga mobilnya rusak dibagian depan. Lalu warga setempat ikut mengevakuasj korban dan ternyata Tgl M.Yusuf meninggal ditempat, sedangkan istrinya hanya mengalami retak tulang bahu.
Istri korban Ramlah saat di konfirmasi NOA.co.id, Senin (21/4/2025) menuturkan, ikhwal kejadian laka lantas tersebut bukan tunggal, akan tetapi tersenggol dengan truk sehingga mobil yang ditumpanginya terpental sebelah kiri dan menghantam sebatang pohon. “Saat ini suami saya hendak melewati mobil truk, namun tersenggol bagian belakang dan mobil kami terpental”, jelasnya.
Ramlah yang saat ini dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tgk Chik Ditiro Sigli, menceritakan peristiwa tragis itu dengan mata berkaca-kaca. Dia menangis saat teringat kejadian yang merenggut nyawanya suaminya. Dimana dia tidak menyangka kejadian tersebut, sebab berangkat dari rumah baik-baik saja dan setiba di jembatan Luen Tanjong, mobil yang dikendarai suaminya hendak melewati truk dan tersengggol bagian belakang mobil nya terpental sebelah kiri dan menabrak pohon besar hingga mobilnya hancur bagian depan. “Tapi truk tersenggol dengan mobil kami melarikan diri dan tidak yang melihat saat kejadian itu”, pungkas dia.
Editor: Amiruddin MK