Banda Aceh – Gubernur Aceh Muzakir Manaf (Mualem) bersama Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Zulfadhli sepakat mempercepat proses pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) Tahun 2026.
Kesepakatan tersebut disampaikan dalam pertemuan resmi antara Pemerintah Aceh dan DPRA di Gedung DPRA, Senin (3/11/2025).
Pertemuan ini menjadi langkah awal untuk memastikan penyusunan dan pengesahan APBA 2026 dapat berjalan tepat waktu, sehingga pelaksanaan program pembangunan di Aceh tidak mengalami keterlambatan.
Gubernur Mualem hadir bersama Sekda Aceh yang juga Ketua Tim Anggaran Pemerintah Aceh (TAPA), M. Nasir, serta sejumlah pejabat terkait. Rombongan eksekutif disambut langsung oleh Ketua DPRA Zulfadhli (Abang Samalanga), para wakil ketua, dan pimpinan fraksi.
Dalam sambutannya, Mualem menegaskan pentingnya sinergi dan komunikasi intensif antara eksekutif dan legislatif agar pembahasan APBA berjalan efisien.
“Kita ingin APBA 2026 segera rampung dan disahkan supaya program pembangunan bisa langsung dijalankan. Jangan sampai molor karena koordinasi yang lemah,” tegas Mualem.
Sementara itu, Sekda Aceh M. Nasir menuturkan bahwa penyusunan APBA 2026 akan difokuskan pada program-program prioritas yang sejalan dengan visi-misi Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh, serta mendukung agenda nasional ‘Asta Cita’ Presiden Prabowo Subianto.
“Fokus utama kami adalah peningkatan kesejahteraan masyarakat dan penguatan ekonomi daerah. TAPA juga terus berkoordinasi dengan DPRA agar seluruh tahapan pembahasan berjalan lancar hingga pengesahan dalam rapat paripurna,” ujar Nasir.
Pertemuan ini juga menandai komitmen bersama Pemerintah Aceh dan DPRA dalam mewujudkan tata kelola keuangan daerah yang transparan, akuntabel, dan berpihak pada kepentingan rakyat Aceh.
Editor: RedaksiReporter: Redaksi
















