Banda Aceh – Ketua Serikat Perusahaan Pers (SPS) Aceh, Muktarruddin Usman, SE, menyampaikan apresiasi atas perjalanan dua tahun media daring Habapublik.com. Dalam momentum ulang tahun yang digelar sederhana namun khidmat di Banda Aceh, Muktarruddin menilai Habapublik telah menunjukkan komitmen dalam menyuarakan kepentingan publik dan menjaga marwah jurnalistik profesional.
“Selamat ulang tahun ke-2 untuk Habapublik.com. Di tengah dinamika industri media, Habapublik hadir dengan semangat independensi dan keberpihakan pada suara rakyat. Ini patut diapresiasi,” ujar Muktarruddin dalam pernyataannya, Selasa (29/7/2025).
Ia menekankan pentingnya kemandirian media, tidak hanya dalam hal editorial, tetapi juga secara finansial. Karena itu, ia mendorong agar Habapublik.com memperkuat strategi diversifikasi usaha media sebagai langkah penting dalam menopang biaya operasional secara berkelanjutan.
“Media tidak bisa hanya bergantung pada satu lini pendapatan. Kami mendorong Habapublik untuk terus mengembangkan sumber pemasukan yang sah, seperti iklan, jasa konten, kerja sama strategis, dan lini usaha lain yang sesuai dengan etika dan regulasi pers,” tambah Muktarruddin.
Sementara itu, CEO Habapublik.com, Syahril Ahmad, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh tamu undangan, mitra kerja, dan pembaca setia yang telah mendukung perjalanan media ini sejak awal berdiri.
“Kami sangat bersyukur bisa bertahan hingga dua tahun ini. Terima kasih kepada semua pihak yang telah mempercayai dan membersamai kami dalam setiap langkah. Kami sadar tantangan ke depan tidak mudah, tapi dengan kebersamaan dan kepercayaan publik, kami akan terus berupaya menjadi lebih baik,” ujar Syahril.
Acara peringatan HUT ke-2 Habapublik.com turut dirangkai dengan doa bersama dan santunan kepada puluhan anak yatim, yang berlangsung di kantor redaksi Habapublik di kawasan Lamteumen Barat, Banda Aceh. Suasana berlangsung hangat dan khidmat, sebagai bentuk syukur sekaligus kepedulian sosial yang menjadi bagian dari komitmen media ini terhadap lingkungan sekitar.
Syahril menegaskan bahwa momentum ini bukan sekadar selebrasi, tetapi refleksi terhadap tanggung jawab media sebagai penjaga nalar publik dan penguat demokrasi.
“Kami ingin terus tumbuh, bukan hanya sebagai media pemberita, tapi juga sebagai media yang hadir dan peduli terhadap masyarakat. Doa bersama dan santunan ini adalah simbol kecil dari semangat besar kami untuk terus berbagi,” pungkasnya.
Editor: Redaksi