Home / Sport

Jumat, 12 Juli 2024 - 18:10 WIB

Menang Penalti, Pidie Juara Popda Aceh, Fazal Jadi Pahlawan

mm Amir Sagita

Pemain sepak bola Pidie sedang mengawal dua pemain Aceh besar pada laga final Popda Aceh XVII di Stadion Mon Sikureung IDI, Kabupaten Aceh Timur, Jumat, (12/7/2024) (Foto Amir Sagit.noa.co.id)

Pemain sepak bola Pidie sedang mengawal dua pemain Aceh besar pada laga final Popda Aceh XVII di Stadion Mon Sikureung IDI, Kabupaten Aceh Timur, Jumat, (12/7/2024) (Foto Amir Sagit.noa.co.id)

Aceh Timur – Pidie bermain apik saat menghadapi tim sepak bola Pekan Olah Raga Daerah, (Popda), Aceh XVII di Stadion Mon Sikureung IDi, Kabupaten Aceh Timur, Jumat, (12/7/2024).

Tampil maksimal penjaga gawang Pidie Fazal Muzafar jadi pahlawan bagi tim Pidie. Dimana penjaga gawang mampu menepis tendangan penalti anak-anak Aceh Besar pada pertandingan 2×40 menit. Zaki Abrar dan kawan-kawan begitu pertandingan langsung mengambil alih dan melakukan serangan bertubi-tubi, namun akibat kurang tenang umpan-umpan pendek dapat dipatahkan anak-anak Aceh Besar.

Sebaliknya anak-anak Aceh Besar memafaatkan tinggi postur tubuh sehingga mereka menang laga laga bola-bola atas. Upaya anak-anak Pidie terus dilakukan, sayang serangan Simon dan kawan-kawan selalu dapat dipatahkan palang pintu Aceh Besar Muhammad Khalil, Raihan Maulidar dan Nazir Afthar. Beberapa kali serangan anak-anak Aceh Besar selalu dapat dikandaskan M.Suhaimi dan Waliyullah. Hingga babak pertama berakhir kedudukan tetap 0-0.

Baca Juga :  Menjelang PON 2024, Sampah di Seunapet - Saree Dibersihkan

Babak kedua begitu wasit T.Rispona Reza meniup peluit dimulainya pertandingan, anak-anak Pidie seperti kerasukan sehingga bermain cepat, akibat kurang tenang dalam penyelesaian akhir membuat umpan tidak terarah dan melebar. Anak-anak Aceh Besar mengandalkan pemain muda seperti Muhammad Akbar, Malik Al Ghazali dan Nabil Ghifari tidak mau kalah mampu mengurung lini pertahanan Pidie.

Baca Juga :  Cabor Sepak Takraw Tim Putri Aceh Taklukkan Bali

Menit 78 Aceh Besar mendapatkan hadiah penalti, karena salah seorang pemain belakang Pidie melakukan pelanggaran dan wasit langsung menunjuk titik putiih. Beruntung tendangan anak-anak Aceh Besar mampu ditepis penjaga gawang Pidie Fazal Muzafar dan Pidie selamat dari kekalahan. Hingga usai pertandingan kedudukan tetap 0-0, sehingga terjadi penambahan waktu 2×10 menit.

Baca Juga :  Kapolres Aceh Timur Pantau Pengamanan Cabor Sepak Takraw PON XXI

Setelah bermain 2×10 menit hasilny juga tidak berubah, sehingga untuk menentukan pemenang dilakukan tendangan penalti, beruntung Pidie mampu menjebol gawang Aceh Besar 5 gol dan Aceh Besar hanya mampu mencetak gol ke gawang Pidie 4. Sehingga Pidie merebut juara dan berhak mendapatkan medali emas.

Setelah para pemain menjuarai sepak bola Poda Aceh XVII, Kadisparpora Pidie Edy Saputra menyerahkan bonus sebesar Rp 5 juta untuk anak-anak. Sehingga mereka sangat bangga dan puas karena Pidie menjadi juara pertama Popda Aceh tahun 2024.

Penulis: Amir Sagita

Editor: Amiruddin. MK

Share :

Baca Juga

Nasional

Menpora Dito Tekankan Pentingnya Ketepatan Penggunaan Anggaran PON XXI/2024 Aceh-Sumut

Advetorial

Menjelang Pilkada Bupati Reza Gelar Turnamen Bola Kaki Kalangan Pelajar 

Sport

Kandaskan Tuan Rumah Persas 2-1, PSAB Awali Debut Manis Liga 4 Aceh

Ekbis

Resmi Sponsori Persiraja, BSI Harap Laskar Rencong Bisa Promosi ke Liga Satu  

Aceh Besar

Bersama Presiden Ferkushi, Pj Bupati Aceh Besar Tinjau Persiapan Venue Kurash PON XXI di JSC Kota Jantho

Sport

Menang Penalti 5-4, Pordex FC ke Final

Aceh Timur

Tim Sepak Takraw Putra Aceh Timur Raih Emas Di Ajang Popda

Sport

Indonesia dan Malaysia Siap Berikan Tontonan Menarik di Laga Semifinal