Home / Opini / Pendidikan

Rabu, 24 Juli 2024 - 19:45 WIB

Murid Bukan Gelas Kosong

REDAKSI | NOA.co.id

Pagi itu di kelas autis, aku sempat menahan tawa sambil terkagum-kagum pada seorang murid yang bertanya menggunakan imajinasinya pada Bu Risna, guru SLB Negeri Al Fansury Singkil. Rada nyinyir.

Begitulah tipikal murid pintar, hasrat ingin tahunya besar.

“Apa uangnya cukup beli, sepeda motor, bu ? ” tanya si murid. Ketika itu, Bu Risna lagi menjelaskan materi Uang di kelasnya.

Baca Juga :  Wakil Mentri Pertanian Terima Kunjungan ARC USK

Beberapa harga mata uang hasil scaning tersusun rapi di meja belajar. Mulai dari harga Rp.2.000,-hingga Rp.100.000,-

“Uang ini tidak bisa di pakai untuk beli barang. Ini uang mainan,” jelas bu Risna.

“Kalau beli mobil cold diesel, cukup uangnya, bu ?”

“Seratus ribu tidak cukup. Harga mobil ratusan juta,” jelas bu Risna dengan sabar.

“Kalau Fajero Sport, bisa ya.” Pertanyaan beruntun terarah ke Ibu Risna.

Baca Juga :  Empat Ribu Dirawat, 557 Pasien Covid-19 Sembuh Lagi di Aceh

“Oh, barangkali mobil Fortune bisa ya, Bu,” tambahnya.

Aku yang mendampingi, Bu Risna mengangguk-angguk dengan bobot pertanyaan murid ini. Rada nyinyir, sih.

Tapi begitulah anak-anak. Sudah dijelaskan harga mobil jutaan, tapi ingin beli juga dengan harga ratusan ribu rupiah.

Anggukan saya, bukan masalah harga. Tapi bobot pertanyaannya, ia bisa tahu bermacam merek mobil.

Baca Juga :  Terkait Vaksinasi Siswa, Kadisdik Ultimatum Kepala Sekolah

Saya lupa menanyakan dari mana ia tahu nama jenis mobil itu. Apakah orang tuanya punya mobil, pemilik bengkel atau ayah atau saudaranya barangkali sebagai pembalap.

Benarlah, bahwa murid sudah punya pengetahuan awal. Murid bukan gelas kosong atau tanaman yang selalu diguyur dengan air. Guru seharusnya bisa menggali pengetahuan itu.

Penulis : Kas Pani

Share :

Baca Juga

Pendidikan

Kacabdisdik Banda Aceh dan Aceh Besar Apresiasi Panen Buah Segar di SLBN Pembina Provinsi

Pendidikan

Dinas Pendidikan Aceh Imbau Sekolah Cegah Bullying Selama MPLS

Daerah

Wakili Pj Gubernur Aceh, Plh Kepala DLHK Aceh Wisudakan Siswa Sekolah Jurnalis Lingkungan

Daerah

Disdik Aceh Gelar Sosialisasi Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih Bebas Melayani

Daerah

Universitas Teuku Umar Berikan Pelatihan Pasca Panen dan Pengolahan Produk

Daerah

Disdikbud Aceh Singkil : Dari total 281 pendaftar untuk program Beasiswa Afirmasi , hanya 20 kuota yang tersedia

Opini

Kegagalan Kebijakan Penangkapan Ikan Terukur; KKP Mesti Umumkan Perusahaan Lelang Ikan

Pendidikan

KNPI Dukung Pemkab Bener Meriah Lanjutkan Pembangunan SDN Sepeden di Lahan Baru