Aceh Barat Daya – Dua nelayan yang hilang akibat tenggelamnya kapal Bagan BTM di perairan Aceh Barat Daya (Abdya) berhasil ditemukan dalam keadaan selamat oleh kapal nelayan lain pada Sabtu (21/10/2023) dini hari.
Kedua korban adalah Said Muzahar (30) dan Said Saril (37), warga Desa Alue Dama, Kecamatan Setia, Kabupaten Aceh Barat Daya.
Menurut laporan yang diterima dari sumber terpercaya, kapal Bagan BTM yang ditumpangi kedua korban tenggelam pada Jumat (20/10/2023) pukul 19.30 WIB karena terjangan angin kencang.
Kapal nelayan KM. Istana Buana yang sedang melintas di sekitar lokasi kejadian menemukan kedua korban.

Saat ditemukan korban mengapung sekitar 5 mil laut dari Labuhan Haji, Kabupaten Aceh Selatan.
Kedua korban kemudian dibawa ke darat dan mendapatkan perawatan di lokasi PPI Ujung Serangga, Susoh.
Sementara itu, kapal Bagan BTM yang tenggelam diperkirakan mengalami kerugian materiil sebesar Rp. 200 juta.
Seperti dilaporkan sebelumnya, dua nelayan asal Desa Alue Dama, Kecamatan Setia, Kabupaten Aceh Barat Daya, dinyatakan hilang.
Korban hilang setelah bagan yang mereka tumpangi tenggelam pada Jumat (20/10/2023) sekira pukul 19.30 WIB.
Posisi terakhir Bagan tersebut diketahui di perairan Karang Timah, sekitar 7 mil dari dermaga Ujung Serangga, Kecamatan Susoh.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) Aceh Barat Daya, Armayadi, ST, mengatakan bahwa pihaknya menerima laporan dari salah seorang warga yang juga nelayan, Said M. Amin (40), tentang kejadian tersebut.
“Bagan yang ditumpangi korban mengalami kecelakaan laut akibat cuaca buruk, angin kencang, dan gelombang tinggi,” kata Armayadi.