Home / Internasional

Selasa, 27 Agustus 2024 - 23:30 WIB

179 WNI/PMI Kelompok Rentan Berhasil Dipulangkan dari Malaysia

FARID ISMULLAH

179 WNI/PMI Kelompok Rentan Berhasil Dipulangkan dari Malaysia di wilayah kerja KBRI Kuala Lumpur dan KJRI Penang telah dipulangkan ke Indonesia,  Selasa (27/08/2024).(Foto : Kemlu RI).

179 WNI/PMI Kelompok Rentan Berhasil Dipulangkan dari Malaysia di wilayah kerja KBRI Kuala Lumpur dan KJRI Penang telah dipulangkan ke Indonesia, Selasa (27/08/2024).(Foto : Kemlu RI).

Jakarta – Sebanyak 179 WNI/PMI kelompok rentan yang ditahan di berbagai Depot Tahanan Imigresen (DTI) di wilayah kerja KBRI Kuala Lumpur dan KJRI Penang telah dipulangkan ke Indonesia, Selasa (27/08/2024).

Pemulangan ini difasilitasi oleh Kementerian Luar Negeri melalui Direktorat Pelindungan WNI, bekerja sama dengan KBRI Kuala Lumpur dan KJRI Penang. Ini merupakan pemulangan tahap kedua tahun 2024. Sebelumnya, tahap pertama telah dilakukan pada 10 Juni 2024 dengan memulangkan 216 orang WNI/PMI, diikuti tahap kedua kloter KJRI Johor Bahru dengan 40 orang pada 11 Agustus 2024.

Baca Juga :  37 WNI yang Dievakuasi Kemlu RI dari Suriah Tiba di Indonesia

WNI/PMI tersebut tiba di Tanah Air menggunakan enam kloter penerbangan komersial dari Kuala Lumpur dan Penang, dengan titik kedatangan di tiga bandara internasional: Soekarno-Hatta di Tangerang, Kualanamu di Medan, dan Juanda di Surabaya. Mereka terdiri dari 115 laki-laki dewasa, 55 perempuan dewasa, 4 anak laki-laki, dan 5 anak perempuan. Dari jumlah ini, Sumatera Utara menjadi provinsi asal terbanyak dengan 79 orang, diikuti oleh Aceh sebanyak 29 orang dan Jawa Barat dengan 15 orang.

Sebelum dipulangkan, para WNI telah menjalani hukuman karena pelanggaran keimigrasian di Malaysia dan ditempatkan di DTI sambil menunggu proses deportasi. Beberapa dari mereka tinggal lebih lama di DTI karena ketidakmampuan ekonomi untuk membeli tiket pulang. Kondisi DTI yang padat dan tidak layak menyebabkan kerentanan terhadap penyakit, terutama bagi mereka yang sakit, lansia, serta ibu dan anak.

Baca Juga :  Utang RSUD Datu Beru Bertambah, Aceh Tengah Defisit Rp 85,8 Miliar

Upaya percepatan pemulangan ini dilakukan untuk mengurangi kerentanan yang dihadapi para WNI/PMI, dengan memprioritaskan lansia, ibu dengan bayi, anak, dan yang sakit. Menurut data dari Jabatan Imigresen Malaysia (per 13 Mei 2024), terdapat 3.658 WNI di berbagai DTI di Malaysia, dengan sekitar 2.000 orang di DTI yang tersebar di wilayah Semenanjung Malaysia.

Baca Juga :  Dirjen Imigrasi : WNI Sasaran Empuk Sindikat Perdagangan Orang

Pemerintah Indonesia terus menghimbau agar WNI yang ingin bekerja di luar negeri mengikuti prosedur resmi untuk memastikan migrasi yang aman dan bertanggung jawab, serta menghindari pelanggaran hukum di negara tujuan.

Pemulangan tahap kedua kloter KBRI Kuala Lumpur dan KJRI Penang ini merupakan hasil kerja sama antara berbagai kementerian/lembaga, termasuk Kementerian Luar Negeri, Kementerian Sosial, BP2MI dan pemerintah daerah.

Editor: Amiruddin. MK

Share :

Baca Juga

Internasional

Ada WNI kerja di RMAAC, Dubes Santo : sangat memotivasi warga Indonesia untuk mencari kerja secara profesional dan sesuai prosedur

Internasional

Kemlu RI Imbau WNI di AS perhatikan keamanan di tengah protes razia imigrasi

Internasional

PT SBA Perkenalkan Praktik Tambang Berkelanjutan kepada Peserta Program International Summer School

Internasional

Imigrasi RI dan Kamboja Sepakati Kerjasama Pencegahan TPPO

Internasional

Menkumham Tanda Tangan Traktat Internasional tentang Sumber Daya Genetik dan Pengetahuan Tradisional

Internasional

Kapal Alami Kecelakaan, 20 WNI selamat dan telah dievakuasi

Internasional

Jenazah Pekerja Migran Tiba di Tanah Air

Internasional

WNI dapat Gunakan QRIS di Rumah Sakit Adventist Penang