Simeulue – Program Dapur Sehat dan Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto mendapat apresiasi dari Wakil Bupati Simeulue, Nusar Amin, S.Pd, Senin (12/5/2020).
Ia menilai, selain memenuhi kebutuhan gizi anak-anak sekolah, program ini juga membuka peluang ekonomi bagi masyarakat lokal. Untuk kebutuhan sayur-sayuran dan bahan pangan lainnya dapat dibeli dari masyarakat setempat.
“Kita sangat bersyukur dengan kehadiran dapur sehat di Simeulue. Saya berharap ke depan, kebutuhan sayur-sayuran dan bahan pangan lainnya bisa dipenuhi dari petani lokal, sehingga ikut mendorong peningkatan ekonomi masyarakat,” kata Nusar

Saat ini, dua dapur sehat telah beroperasi di kecamatan Simeulue Cut dan Teupah Selatan. Nusar berharap, jumlah dapur ini bisa terus bertambah agar pemerataan program MBG di seluruh wilayah Simeulue dapat segera terwujud.
Hal Senada disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Simeulue, Firmanudin, juga menyambut baik program ini. Menurutnya, MBG bertujuan memenuhi asupan gizi peserta didik tanpa membedakan latar belakang ekonomi.
“Semua siswa mendapat perlakuan yang sama. Harapan kami, program makan bergizi gratis ini bisa mencakup seluruh wilayah Kabupaten Simeulue dalam waktu yang tidak terlalu lama,” ujar Firmanudin.
Ia menambahkan, sejak program ini berjalan, angka kehadiran siswa di sekolah meningkat. Peserta didik yang sebelumnya jarang masuk kini rutin mengikuti pelajaran.
“Kini, anak-anak tidak lagi memikirkan kebutuhan makan saat siang hari. Mereka bisa lebih fokus belajar. Kami melihat antusiasme mereka meningkat tajam,” tutur Firmanudin.
Menurut dia, selain memenuhi kebutuhan gizi, program ini juga berkontribusi dalam meningkatkan kedisiplinan dan konsentrasi siswa di ruang kelas.
Editor: Amiruddin MK