Home / Nasional / Pemerintah

Kamis, 30 Januari 2025 - 14:58 WIB

Anggaran Rp71 triliun Untuk Program Makan Bergizi Gratis, Kejaksaan Siap Lakukan Pengawalan

Farid Ismullah

JAM-Intelijen Reda Manthovani (Kedua Kanan) di dampingi Kapuspenkum Kejagung, Harli Siregar (Pertama Kanan) saat memberikan pengarahan kepada jajaran Intelijen di pusat dan daerah dalam rangka pengawalan program prioritas Pemerintah yakni Makan Bergizi Gratis (MBG), Jakarta (30/1/2025). (Foto : Puspenkum Kejagung RI).

JAM-Intelijen Reda Manthovani (Kedua Kanan) di dampingi Kapuspenkum Kejagung, Harli Siregar (Pertama Kanan) saat memberikan pengarahan kepada jajaran Intelijen di pusat dan daerah dalam rangka pengawalan program prioritas Pemerintah yakni Makan Bergizi Gratis (MBG), Jakarta (30/1/2025). (Foto : Puspenkum Kejagung RI).

Jakarta – Jaksa Agung Muda Intelijen (JAM-Intelijen) Reda Manthovani memberikan pengarahan kepada jajaran Intelijen di pusat dan daerah dalam rangka pengawalan program prioritas Pemerintah yakni Makan Bergizi Gratis (MBG), Kamis.

“Dalam APBN 2025, pemerintah telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp71 triliun untuk program ini, dengan sasaran penerima sebanyak 19,47 juta orang, terdiri dari anak sekolah hingga ibu hamil dan menyusui. Anggaran tersebut mencakup Rp63,3 triliun untuk pemenuhan gizi nasional dan Rp7,4 triliun untuk program dukungan manajemen,” Kata Reda Manthovani, 30 Januari 2025.

Ia menjelaskan, Badan Gizi Nasional selaku penyelenggara program MBG telah menetapkan tiga skema pelaksanaan, yaitu:

Baca Juga :  Ketua Komisi Informasi Pusat Apresiasi Kinerja Baik Puspenkum Kejagung RI  

– Sentra Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sebagai dapur utama.

– Dapur di sekolah atau pesantren dengan jumlah siswa minimal 2.000 orang.

– Distribusi paket vacuum-sealed untuk daerah terpencil yang sulit dijangkau.

Ia juga menekankan pentingnya peran intelijen da lam mendukung keberhasilan program ini.

“Kita bertanggung jawab dalam mengawal dan mengamankan pelaksanaan program MBG agar tetap sesuai sasaran dan tidak disalahgunakan oleh pihak-pihak tertentu yang ingin mencari keuntungan pribadi dengan merugikan negara dan masyarakat,” ujar Reda Manthovani.

Baca Juga :  Menteri LHK : 95% Hutan Gambut SM Rawa Singkil di Aceh, Tetap Utuh

Lebih lanjut, koordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk pemerintah daerah, sekolah, desa, serta instansi terkait, akan terus diperkuat guna melakukan deteksi dini terhadap potensi ancaman terhadap keberlangsungan program ini. Selain itu, penyuluhan hukum kepada masyarakat juga akan dioptimalkan agar pemahaman terkait tujuan dan manfaat program MBG semakin meningkat.

Sejak dimulainya programini, evaluasi terus dilakukan guna memastikan distribusi yang optimal, keberagaman menu, serta kebersihan makanan. Salah satu tantangan yang dihadapi adalah insiden di salah satu Sekolah Dasar di Jawa Tengah, di mana beberapa siswa mengalami gangguan kesehatan setelah mengonsumsi makanan dari program MBG.

Baca Juga :  Kadispenad: Penerangan TNI AD Garda Terdepan Lawan Hoaks dan Disinformasi

“Menyikapi kejadian ini, aparat intelijen Kejaksaan siap mengambil langkah-langkah strategis guna memastikan keamanan serta efektivitas program,” imbuhnya.

Sebagai upaya transparansi dan optimalisasi pengawasan, Kejaksaan akan memanfaatkan platform digital seperti Inteliz dan Jaga Desa untuk memastikan implementasi program berjalan dengan baik dan dana desa yang digunakan tetap tepat sasaran.

“Dengan langkah-langkah strategis yang telah disiapkan, diharapkan Program Makan Bergizi Gratis dapat berjalan dengan optimal dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Indonesia,” Tutupnya.

Editor: Amiruddin. MK

Share :

Baca Juga

Aceh Barat

Wabup Aceh Barat Serahkan Santunan BPJS Ketenagakerjaan untuk Ahli Waris Pegawai Non-ASN

Pemerintah

Pj Gubernur Inspektur Upacara Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Seulawah 2024

Nasional

Mendagri : kemampuan kewirausahaan Penting Dimiliki Kepala Desa  

Nasional

Maksimalkan Pemberantasan Penyelundupan, Kemenko Polkam Perkuat koordinasi lintas instansi  

Internasional

Awal Tahun 2025, Kasus WNI di Kamboja Meningkat Tajam

Nasional

Presiden Joko Widodo menyerahkan Golden Visa secara simbolis kepada Shin Tae Yong

Pemerintah

Pelantikan Teuku Reza Fahlevi sebagai Pj Bupati Simeulue

Nasional

Solusi Bangun Andalas Raih 1st Runner Up ASEAN Mineral Awards 2025