Home / Daerah

Jumat, 25 Juli 2025 - 20:46 WIB

Firyanil Hasna Wakili Aceh di Ajang Duta Persada Nusantara 2025, Angkat Pariwisata Berbasis Budaya

mm Aininadhirah

Putri Asal Pidie Jaya, Firyanil Hasna Berhasil Mengharumkan Nama Aceh Sebagai Duta Persada Nusantara, Banda Aceh(25/07/2025). Foto:Dok. Aininadhirah/Noa.co.id

Putri Asal Pidie Jaya, Firyanil Hasna Berhasil Mengharumkan Nama Aceh Sebagai Duta Persada Nusantara, Banda Aceh(25/07/2025). Foto:Dok. Aininadhirah/Noa.co.id

Banda Aceh– Mahasiswi UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Firyanil Hasna, terpilih sebagai salah satu peserta Duta Persada Nusantara Batch 2 yang mewakili Provinsi Aceh. Dalam ajang bertaraf nasional ini, Firyanil membawa misi pelestarian budaya dan penguatan pariwisata berbasis nilai sejarah.

Gadis kelahiran Sigli, 23 Mei 2004, ini mengaku bahwa keterlibatannya di Duta Persada Nusantara merupakan bentuk pengabdian terhadap daerah asalnya. Ia ingin memperkenalkan Aceh bukan hanya sebagai destinasi wisata, tapi juga sebagai daerah yang kaya akan nilai dan kisah.

Saya percaya pariwisata yang kuat bukan hanya tentang keindahan visual, tapi juga tentang cerita. Budaya itu bukan sekadar dilihat, tapi dirasakan dan dipahami,” ujar Firyanil, Minggu (21/7/2025).

Cerita Tsunami dan Budaya Jadi Narasi Kuat

Baca Juga :  Kemenkumham Aceh Usulkan 5.534 narapidana menerima Remisi HUT Kemerdekaan RI

Firyanil lahir di tahun yang sama dengan tragedi tsunami Aceh. Peristiwa itu, katanya, menjadi titik balik bagi masyarakat untuk bangkit dan merawat kearifan lokal. Kini, lewat program Duta Persada Nusantara, ia membawa konsep healing tourism pascatsunami sebagai bagian dari promosi budaya dan wisata yang menyentuh sisi emosional pengunjung.

Healing tourism  sendiri merupakan konsep wisata yang berfokus pada pemulihan kesehatan mental, emosional, dan fisik melalui kunjungan ke tempat-tempat yang tenang dan alami. Tujuan utamanya bukan hanya rekreasi, tetapi untuk mencari ketenangan batin, mengurangi stres, dan memperbaiki keseimbangan hidup. Namun, selain untuk rekreasi, ada beberapa tempat wisata yang mengingatkan kita akan peristiwa-peristiwa masa lalu dan perlu dikenang hingga anak cucu, seperti salah satu contohnya museum tsunami Aceh yang menggambarkan bagaimana kehidupan  pascatsunami dan setiap pengunjung seperti bisa merasakannya.

Baca Juga :  Dirjen Perhubungan Udara : Masih Proses Evaluasi Dengan Kriteria Rute Perintis  

Ia juga mempromosikan potensi wisata adat dan religi yang ada di Aceh, termasuk memperkenalkan tokoh perempuan seperti “Cut Nyak Dhien” sebagai ikon pariwisata berbasis sejarah.

Bukan Wajah Baru di Dunia Duta

Sebelumnya, Firyanil pernah mengikuti ajang Duta Anti Narkoba Provinsi Aceh dan terpilih sebagai Finalis Duta Wisata Kota Sabang 2024. Sejak kecil, ia aktif dalam dunia kompetisi, mulai dari lomba pidato dua bahasa, fashion show , hingga prestasi dalam cabang Syahril Quran dan KTIQ pada MTQ tingkat kabupaten dan provinsi.

Namun menurutnya, semua capaian itu hanyalah alat. Tujuan utamanya adalah menyampaikan pesan dan memperkenalkan identitas daerah secara mendalam.

Baca Juga :  KOACEH Global Company dan PT PEMA Buka Peluang Kirim Tenaga Kerja Aceh ke Korea

“Saya ingin setiap orang yang datang ke Aceh tidak hanya pulang dengan foto, tapi juga dengan pemahaman dan rasa cinta terhadap budaya kita,” tambahnya.

Duta Sebagai Ruang Edukasi dan Aksi

Duta Persada Nusantara dikenal sebagai ajang yang menggabungkan edukasi sejarah, pelestarian budaya, dan literasi kebangsaan dalam satu wadah. Firyanil menyebut, ajang ini menjadi ruang produktif bagi anak muda untuk bergerak di bidang yang bukan hanya membanggakan, tetapi juga mendidik.

 “Menjadi Duta Persada Nusantara memberi saya ruang untuk bertutur, bukan hanya tampil. Saya ingin menjadi bagian dari generasi yang merawat Indonesia dari akarnya: budaya, sejarah, dan semangat lokal,” pungkasnya.

Editor: Amiruddin. MKReporter: Aininadhirah

Share :

Baca Juga

Daerah

Dishub Aceh Pertahankan Gelar SKPA Informatif Terbaik Tahun 2024

Daerah

UTU Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru Jalur Seleksi Mandiri Program Magister 2025

Aceh Barat Daya

Pada Debat Perdana, Miswar Fuady Sebut Paslon 2 dan 3 Terlalu Agresif Menyerang 

Daerah

SPS Aceh Mantapkan Persiapan Buka Puasa Bersama 2025

Aceh Barat

Dies Natalis ke-18 Universitas Teuku Umar, Ini Harapan Pj Bupati Aceh Barat

Daerah

Memenuhi Kebutuhan Darah PMI Kota Banda Aceh, Kyriad Muraya Hotel Aceh Rutin Gelar Donor Darah

Daerah

Jaksa Masuk Sekolah, SMA N1 Meureudu Juara Pertama Sebagai Duta Pelajar Sadar Hukum 

Daerah

Satu Pria Paruh Baya Ditemukan Tak Bernyawa Dalam Selokan