Home / Ekbis / Nasional

Kamis, 27 Februari 2025 - 22:38 WIB

Jangan Salah Beli Kurma Israel, Kenali 6 Cirinya

Farid Ismullah

Foto: Pedagang kurma menata barang dagangannya di Pasar Tanah Abang,  (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto).

Foto: Pedagang kurma menata barang dagangannya di Pasar Tanah Abang, (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto).

Jakarta – Menjelang bulan suci Ramadan tentunya kurma akan menjadi kebutuhan penting bagi umat Muslim untuk berbuka puasa.

Kurma disebut mengandung banyak nutrisi baik serta dapat menjaga keseimbangan cairan tubuh karena mengandung elektrolit seperti kalium dan magnesium.

Kendati demikian, banyak yang tidak tahu bahwa Israel adalah salah satu negara pengekspor kurma terbesar di dunia. Untuk itu, masyarakat diimbau untuk lebih berhati-hati seiring dengan masih berjalannya serangan Israel di Gaza, Palestina dan gerakan boikot terhadap produk yang berasal dari dan/atau mendukung Israel.

Baca Juga :  Sambut Bulan Suci Ramadhan, BSI Selenggarakan Tarhib Ramadhan Bersama Media

Mengutip dari laman Palestine Campaign, masyarakat diimbau untuk memeriksa label nama perusahaan yang mengekspor kurma asal Israel pada kemasan.

Berikut adalah perusahaan-perusahaan pengekspor kurma Israel yang harus dihindari.

1. Hadiklaim

2. Mehadrin

3. Agrexco

4. Arava

5. Edom

6. MTex

“Pada Ramadan ini, jangan membeli kurma Israel. Dukung kemerdekaan Palestina! Jangan berbuka puasa dengan kurma Israel di bulan Ramadan ini,” tulis Palestine Campaign.

Sebagai informasi, Israel adalah salah satu pemain terbesar di pasar kurma global dan hanya kalah satu posisi di bawah Arab Saudi. Menurut laporan Statista, Israel jadi negara kedua dengan nilai ekspor kurma terbesar di dunia.

Baca Juga :  Kejagung Periksa 5 Orang Saksi Terkait Perkara Tol Japek  

Cara agar tidak membeli kurma dari Israel

Menurut Palestine Campaign, ada empat cara yang bisa dilakukan oleh masyarakat Muslim di seluruh dunia agar tidak sengaja terbeli kurma asal Israel. Berikut empat caranya.

1. Periksa label saat membeli kurma. Jangan membeli kurma yang diproduksi atau dikemas di Israel atau pemukiman Tepi Barat

2. Periksa label pada semua kurma Medjool. Sebagian besar kurma Medjool yang dijual di supermarket ditanam di Israel atau pemukiman ilegal Israel di tanah Palestina

Baca Juga :  Laporan AS: Israel Kemungkinan Langgar Hukum Internasional di Gaza

3. Jangan membeli kurma yang mencantumkan Hadiklaim pada labelnya. Hadiklaim adalah pengekspor kurma terbesar dari Israel dan permukiman ilegalnya. Perusahaan ini menjual kurma ke luar negeri dengan merek King Solomon, Jordan River, dan Jordan River Bio-Top, serta di bawah label pribadi jaringan supermarket

4. Periksa label untuk perusahaan yang mengekspor kurma dari Israel dan pemukiman ilegal, seperti Mehadrin, MTex, Edom, Agrexco, dan Arava.

Editor: Amiruddin. MKSumber: https://cnbcindonesia.com

Share :

Baca Juga

Hukrim

Waspada Penipuan! Nomor Kontak Palsu Marak di Laman Google Maps Kantor Imigrasi

Hukrim

Dugaan Pemerasan masuknya TKA di Indonesia, KPK Buka Peluang Panggil Pihak Ditjen Imigrasi

Nasional

Menkumham : Saya membutuhkan pikiran, nasihat dan saran dari para senior saya dalam membangun instansi ini

Nasional

Pj Gubernur Aceh Hadiri Penyampaian Laporan LHP LKPP BPK RI Pemerintah Pusat di Jakarta

Nasional

Kemenko Polkam Pantau Situasi Mudik Idul Fitri 1446 H

Nasional

Kejagung Tetapkan Empat Orang Tersangka Perkara Tipikor Pemberian Fasilitas Ekspor CPO

Nasional

Wamenko Polkam: Pemerintah Siap Laksanakan Pemilihan Suara Ulang

Hukrim

Potensi Kerugian Rp 11,7 T, KPK Tetapkan Lima Tersangka Kasus Korupsi LPEI