Home / Daerah

Senin, 2 Desember 2024 - 18:39 WIB

Satwa Liar Hidup Berdamai Dengan Cagar Alam

Farid Ismullah

Satwa Edemik di Resort CA Dolok Sipirok, Balai Besar KSDA Sumatera Utara. (Foto : Ditjen KSDAE).

Satwa Edemik di Resort CA Dolok Sipirok, Balai Besar KSDA Sumatera Utara. (Foto : Ditjen KSDAE).

Sipirok– Cagar Alam (CA) Dolok Sipirok masih menjadi habitat dan tempat hidup yang aman dan nyaman bagi beragam satwa liar yang hidup di dalamnya, Senin.

“Hal tersebut berdasarkan kesimpulan ketika Tim Seksi Konservasi Wilayah V Sipirok bersama dengan lembaga mitra Center Orangutan Project (COP) melakukan kegiatan bersama Patroli Pengamanan Habitat Orangutan, pada tanggal 26 – 30 November 2024,” kata Staf Resort CA. Dolok Sipirok, Balai Besar KSDA Sumatera Utara, Martono Gurusinga, Senin, 2 Desember 2024.

Ia menjelaskan, Giat patroli yang dilaksanakan di Desa Rambasihasur, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan, selain dimaksudkan untuk pemantauan dan pengamanan habitat Orangutan Tapanuli, mengingat kawasan ini juga termasuk rumah dari satwa endemik ini, juga untuk memantau keberadaan satwa liar lainnya di dalam kawasan melalui camera trap yang telah dipasang.

Baca Juga :  Pj Bupati Aceh Timur Lakukan Peluncuran Gerakan Pangan Murah

“Dalam beberapa titik lokasi pemasangan camera trap, terpantau beragam keanekaragaman hayati baik yang dilindungi maupun yang tidak dilindungi, seperti : Harimau Sumatera, Beruang Madu, Kijang, Kuau, Beruk, Babi Hutan dan Musang. Selain itu giat patroli juga menemukan tanda satwa, tumbuhan pakan satwa dan fitur alami. Sedangkan untuk tumbuhan terpantau Kantong Semar, tanaman obat dan beragam jenis tanaman lainnya,” Terangnya.

Baca Juga :  Ditjen KSDAE melalui Balai KSDA Selamatkan Satwa Owa

Ia menambahkan, Masih ditemukannya beberapa satwa liar di dalam kawasan, mengindikasikan bahwa kawasan masih menjadi tempat yang layak untuk didiami. Saat kawasan masih aman dari gangguan ataupun aktivitas illegal, maka dipastikan satwa liar akan hidup dengan tentram dan berkembang biak dengan baik serta alami di kawasan tersebut.

“Kondisi kawasan konservasi yang aman dan terjaga menjadi syarat mutlak untuk dipertahankan agar kehidupan keragaman hayati bisa terjamin. Oleh karena itu, petugas Seksi Konservasi Wilayah V Sipirok berkomitmen akan terus melakukan dan meningkatkan  pengamanan kawasan secara optimal, tentunya dengan melakukan berbagai cara atau upaya. Selain patroli pengamanan, dilakukan juga pemasangan papan informasi kawasan agar masyarakat mengetahui status dan keberadaan kawasan konservasi,” Ujarnya.

Baca Juga :  IMMAPSI Peringati Hari Jadi Ke- 10 Tahun, Ketum Ajak Seluruh Pengurus Untuk Tetap Menjaga Eksistensi

Diketahui, Petugas juga pro aktif menyampaikan edukasi dan penyuluhan berupa pesan-pesan konservasi kepada masyarakat. Kolaborasi dengan berbagai lembaga dan mitra terus dibangun, karena Balai Besar KSDA Sumatera Utara menyadari tugas pengamanan dan perlindungan kawasan konservasi tidak dapat dilakukan sendiri dan membutuhkan sinergitas dengan berbagai komponen. Berbagai upaya akan terus dilakukan untuk memberi kenyamanan kehidupan tumbuhan dan satwa liar yang ada di kawasan CA. Dolok Sipirok.

Editor: Amiruddin. MK

Share :

Baca Juga

Aceh Besar

Wujudkan Masjid Bersih dan Representatif, Pemkab dan DMI Gelar Penilaian Masjid Kecamatan se-Aceh Besar

Daerah

Kemenag Apresiasi Penerbangan Perdana Umrah Aceh-Jeddah

Daerah

Pj Gubernur Safrizal Cek Layanan dan Kebersihan Samsat Banda Aceh

Daerah

Gubernur Muzakir Manaf: Libatkan Akademisi Dalam Merumuskan Pembangunan

Daerah

Peringati Hari Jadi Polwan Ke 76, Polres Pidie Jaya Gelar Bakti Kesehatan Disabilitas 

Aceh Besar

Jelang Ramadhan, Wagub Aceh dan Plt Sekda Aceh Besar Pastikan Stok Beras Aman

Aceh Barat

Kodim Aceh Barat Juara 3 Lomba Karya Jurnalistik TMMD

Daerah

Silaturahmi Dengan Kaum Hawa, T. Guntara Tampung Sejumlah Aspirasi