Home / Daerah / Peristiwa

Rabu, 19 Juni 2024 - 11:29 WIB

Tim BKSDA telah melakukan Upaya Mitigasi terkait Konflik satwa liar di Desa Sri Mulya, Aceh Timur

Redaksi

Tim RKW langsa mengarugi banjir saat menuju lokasi kejadian konflik gajah liar di Dusun Karta Raharja, Desa Sri Mulya, Kecamatan Peunaron, Kabupaten Aceh Timur, Aceh , Selasa (18/6/2024).(NOA.co.id/HO/BKSDA Aceh)

Tim RKW langsa mengarugi banjir saat menuju lokasi kejadian konflik gajah liar di Dusun Karta Raharja, Desa Sri Mulya, Kecamatan Peunaron, Kabupaten Aceh Timur, Aceh , Selasa (18/6/2024).(NOA.co.id/HO/BKSDA Aceh)

Banda Aceh – Kepala Seksi Konservasi Wil. I BKSDA Aceh, menyampaikan terkait konflik satwa liar di Desa Sri Mulya Aceh Timur, saat ini tim BKSDA melalui RKW Eksitu Langsa sedang melakukan penghalauan terhadap satwa liar tersebut, Rabu.

“Tim BKSDA melalui RKW Eksitu Langsa sampai saat ini terus melakukan penghalauan terhadap satwa liar tersebut yang mencoba memasuki kembali kawasan pemukiman dan lahan perkebunan warga,” Kata Kamarudzaman kepada kantor Berita NOA.co.id, Rabu 19 Juni 2024.

Baca Juga :  Kadisbudpar Aceh: Turis Asing Meningkat pada Agustus, Capai 3.042 Orang
Tim BKSDA saat menuju ke lokasi terjadinya Konflik satwa liar di Dusun Karta Raharja, Desa Sri Mulya, Kecamatan Peunaron, Kabupaten Aceh Timur, Aceh, Selasa (18/6/2024).(NOA.co.id/HO/BKSDA Aceh).

Sambungnya, jika Kerusakan habitat baik yang berada di dalam kawasan hutan maupun diluar kawasan hutan tentunya sangat berpengaruh terhadap terjadinya konflik satwa liar.

“Tidak ada solusi tunggal dalam penyelesaian konflik satwa liar di provinsi Aceh, diperlukan dukungan para pihak dalam upaya mitigasi dan penyelesaian konflik satwa liar tersebut,” Pungkasnya.

Baca Juga :  Sujud Syukur Menutup Tahun 2023

BKSDA terus berupaya melakukan upaya-upaya mitigasi baik secara insidentil melalui kegiatan Penggiringan maupun penghalauan.

“Kami terus membanggun sinergitas dengan para pihak, kerja sama dengan mitra dan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat,” Tututpnya.

Sebelumnya, kawanan Gajah liar memasuki pemukiman serta merusak sejumlah rumah warga di Dusun Karta Raharja, Desa Sri Mulya, Kecamatan Peunaron, Kabupaten Aceh Timur, Senin, (17/6/2024), sekira pukul 01.00 WIB.

Baca Juga :  Ketua KIP Aceh Singkil : Bangunlah komunikasi yang baik di wilayah kerja masing-masing

Kapolsek Serbajadi, AKP Sudirman, S.E. menyebutkan, setelah masuk ke pemukiman,  gajah liar tersebut merusak rumah serta tanaman kebun warga setempat.

“Tiga rumah warga yang dirusak dan berbagai jenis tanaman kebun juga tidak luput dari sasaran satwa yang dilindungi itu,” kata Sudirman kepada kantor Berita NOA.co.id, Selasa 18 Juni 2024.

Editor: Amiruddin. MK

Share :

Baca Juga

Daerah

Sosialisasi Bahaya Penyakit Ternak Zoonosis Kepada Kelompok Peternak Sapi Pali-Pali Jaya Ponjong

Daerah

Polisi Tingkatkan Pengamanan di Lokasi Opening Ceremony PON

Daerah

Dugaan Penyalahgunaan Dana BLUD Rp 13 Miliar di RS Simeulue Mencuat

Daerah

Pj Bupati Bener Meriah Tegaskan Siap Sukseskan Pilkada

Daerah

Kadisdik Aceh, Kolaborasi SMK dan Industri Kunci Lulusan Siap Kerja, Sertifikasi Guru Jadi Prioritas

Daerah

Cegah interaksi negatif satwa liar, Pemasangan kawat kejut di Aceh capai 82 kilometer

Hukrim

SAPA Desak Hukuman Mati untuk Pelaku Penembakan Warga Aceh di Tangerang

Aceh Besar

Dua ASN Kemenag Aceh Besar Wakili Indonesia di Ajang Nasional dan Internasional