Warga Meuraxa Ditemukan Tewas Tergantung, Diduga Bunuh Diri - NOA.co.id
   

Home / Peristiwa

Rabu, 21 Agustus 2024 - 16:21 WIB

Warga Meuraxa Ditemukan Tewas Tergantung, Diduga Bunuh Diri

REDAKSI

Warga Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh, ditemukan tewas, Rabu (21/8/2024). Foto: Humas Polresta Banda Aceh.

Warga Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh, ditemukan tewas, Rabu (21/8/2024). Foto: Humas Polresta Banda Aceh.

Banda Aceh – AF (31), warga Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh ditemukan tak bernyawa dalam posisi tergantung tali nilon di pohon belakang kiosnya, Rabu (21/8/2024) pagi.

Jasad korban pertama kali ditemukan sang istri ANS (22), yang mencari keberadaan suaminya itu sekitar pukul 05.10 WIB pagi tadi. Meski sempat dibawa ke rumah sakit, nyawa AF tak tertolong.

Kejadian berawal dari ANS melihat suaminya AF bangun dari tidur dan pergi makan di luar kios yang mereka tempati sekitar pukul 03.30 WIB seperti biasanya.

Baca Juga :  Atasi Gangguan Satwa Liar, Pj Bupati Minta Instansi terkait Siapkan Langkah Kongkrit

Beberapa saat kemudian, ANS tak melihat suaminya kembali ke kamar. Padahal, biasanya korban akan kembali beristirahat setelah selesai makan di depan kios.

Pukul 05.10 WIB, ANS terbangun dan mengecek keberadaan suaminya. Saat itu hanya melihat sandal korban. Merasa ada yang aneh, ia mencari suaminya di sekitar kios.

“Saksi menemukan korban tergantung di pohon yang jaraknya sekitar tiga meter dari kios mereka,” ujar Kapolresta Banda Aceh KBP Fahmi Irwan Ramli melalui Kapolsek Ulee Lheue, AKP Aiyub.

Baca Juga :  Sembilan Kecamatan di Aceh Jaya Terendam Banjir

“Leher korban terikat tali nilon, dengan posisi kaki yang tergantung dari tanah sekitar 20 sentimeter, saat itu posisi tangan juga terikat ke depan dengan tali nilon,” sambungnya.

Mengetahui hal itu, ANS langsung berusaha untuk memotong tali yang menggantung korban menggunakan sebilah pisau. Setelah terlepas, ia memanggil keluarga untuk meminta pertolongan.

“Saksi meminta keluarga suaminya yang tinggal berdekatan untuk membawa korban ke rumah sakit, karena saat itu suhu tubuh korban masih panas,” ungkapnya.

Baca Juga :  Kantor Ditjen Minerba Kementerian ESDM di Geledah KPK

“Korban dibawa ke Rumah Sakit Harapan Bunda menggunakan becak, namun petugas rumah sakit menyatakan korban telah meninggal dunia,” kata Aiyub.

Dari keterangan pihak keluarga, lima hari sebelumnya AF sempat dirawat di rumah sakit yang sama karena keluhan sakit lambung.

Polisi pun menduga, korban nekat mengakhiri hidupnya lantaran depresi dengan sakit lambung akut yang dideritanya selama ini.

“Namun penyebab pastinya masih dalam penyelidikan. Untuk jenazah korban telah dibawa pulang oleh keluarga, sesuai permintaan keluarga,” pungkasnya.

Editor: Amiruddin MK

Share :

Baca Juga

Peristiwa

Kapendam IM Klarifikasi Berita LBH dan Media Online AJNN Terkait Kasus Kematian Warga Aceh Timur

Peristiwa

Tiga Bocah Tenggelam di Pantai Tanoh Anoe Aceh Utara

Peristiwa

Sejumlah Mahasiswa Gelar Aksi Damai Tuntut Pembentukan Pansus BPBJ

Aceh Timur

Masyarakat Seuneubok Panton Tuntut Oknum Kades Mundur,Ini Permasalahanya

News

Sembilan Kecamatan di Aceh Jaya Terendam Banjir

Peristiwa

10 Wilayah Aceh Muncul Titik Panas, Warga Diminta Waspada

Peristiwa

Pangdam IM Sambut Silaturahmi DPD LVRI dan PD Pemuda Panca Marga Aceh

Nasional

Dua Mortir yang Ditemukan Petani di Aceh Tenggara Diledakkan

You cannot copy content of this page

error: Content is protected !!