Home / Aceh Barat / Daerah / Pemerintah

Selasa, 15 Oktober 2024 - 08:08 WIB

BAPPEDA Aceh Barat Gelar Seminar PerlinSos bagi Pekerja Rentan 

Redaksi

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Aceh Barat menyelenggarakan Seminar Perlindungan Sosial bagi Pekerja Rentan. Foto: Diskominsa Aceh Barat

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Aceh Barat menyelenggarakan Seminar Perlindungan Sosial bagi Pekerja Rentan. Foto: Diskominsa Aceh Barat

Meulaboh – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Aceh Barat menyelenggarakan Seminar Perlindungan Sosial bagi Pekerja Rentan dengan tema “Kolaborasi Perlindungan Sosial bagi Pekerja Rentan untuk Percepatan Penanggulangan Kemiskinan di Kabupaten Aceh Barat” pada Senin, 14 Oktober 2014.

 

Acara ini menghadirkan dua narasumber, yakni Dr. Suriani, SE., M.Si dengan materi “Strategi Perlindungan Kelompok Rentan: Kajian Empiris Penanggulangan Kemiskinan” dan Dr. Hasrati, SE., MM, yang mewakili Kepala Bappeda Aceh, dengan materi “Kolaborasi dalam Implementasi Program Perlindungan Sosial bagi Pekerja Rentan.”

Pj bupati Aceh Barat yang diwakili Sekretaris Daerah (sekda) Marhaban, SE, MSi mengatakan Seminar tersebut dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Kepala Bappeda Aceh, perwakilan Bappeda Kabupaten/Kota se-Aceh, perguruan tinggi, kepala OPD se-Kabupaten Aceh Barat, camat, perusahaan swasta, BPJS Ketenagakerjaan, BPJS Kesehatan, Badan Pusat Statistik, serta instansi terkait lainnya. Seminar ini dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Barat, mewakili Pj. Bupati Aceh Barat.

Baca Juga :  Pj Bupati Iswanto Minta Gedung Dekranasda Aceh Besar Dikelola Profesional

Marhaban menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan perusahaan swasta dalam menanggulangi kemiskinan. Ia menyoroti peran perlindungan sosial dalam melindungi pekerja rentan dari dampak negatif kecelakaan kerja, seperti santunan kecelakaan, kematian, serta beasiswa untuk anak pekerja rentan yang meninggal akibat kecelakaan kerja. “Perlindungan ini diharapkan dapat mencegah peningkatan jumlah masyarakat miskin dari kelompok rentan,” ujarnya

Baca Juga :  Pj Bupati Mahdi Serahkan Anugerah Penghargaan Inovatif Untuk 11 SKPK Aceh Barat

Disisi lain, Kepala Bappeda Kabupaten Aceh Barat Wistha Nowar, menyampaikan bahwa tingkat kemiskinan di daerah tersebut masih menjadi masalah serius. Pada tahun 2024, angka kemiskinan di Kabupaten Aceh Barat mencapai 17,60%, lebih tinggi dari rata-rata Aceh (14,23%) dan nasional (9,03%). Terdapat lebih dari 20 ribu pekerja rentan dan 38 ribu keluarga miskin di Aceh Barat. Upaya penanggulangan kemiskinan terus dilakukan, termasuk dengan memperkuat Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan dan melibatkan inovasi dalam program perlindungan sosial, ucapnya

Baca Juga :  Pidie Jaya Meriahkan HUT Ke-79 RI, Kapolres Hadiri Upacara di Kota Meureudu

Dalam acara ini, kata Wistha, diluncurkan pula program OPTIMIS (Optimalisasi Perlindungan Sosial Antisipasi Kemiskinan) oleh Pj. Bupati Aceh Barat. Beberapa perusahaan swasta yang terlibat dalam upaya perlindungan sosial bagi pekerja rentan menerima piagam penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Aceh Barat.

Sebut wistha, BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Sumatera Bagian Utara juga memberikan penghargaan kepada Pj. Bupati Aceh Barat dan Kepala Bappeda Kabupaten Aceh Barat atas inisiatif mereka dalam program OPTIMIS. Pungkas Wistha.

Editor: Amiruddin. MK

Share :

Baca Juga

Aceh Barat

Kunjungi Gampong Drien Sibak, Pj Bupati Aceh Barat Berdialog Dengan Warga

Daerah

Desak Revisi Pergub, Tenaga kesehatan RSUDZA berkumpul di Kantor Gubernur Aceh

Daerah

Sat Reskrim Polres Simeulue mengamankan Terduga Pembuat Laporan palsu  

Daerah

PWI Aceh Angkat Firnalis Jadi Ketua PWI Simeulue

Aceh Barat

Bupati Aceh Barat Ajak Masyarakat Salurkan Zakat Melalui Baitul Mal

Nasional

Menteri LHK Sampaikan Penghargaan Wana Lestari Tahun 2024 Kepada 50 Teladan

Parlementaria

DPRA Minta Pemerintah Serius Tangani Permasalahan TPPO  

Pemerintah

Gaji ASN Pemerintah Aceh sudah Cair 3 Januari 2025