Home / Internasional / Peristiwa

Minggu, 22 Juni 2025 - 12:06 WIB

PBB Buka Suara Soal Serangan As ke Iran

Farid Ismullah

Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Antonio Guterres. (AP Photo/Craig Ruttle)

Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Antonio Guterres. (AP Photo/Craig Ruttle)

Pernyataan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres tentang Iran

Saya sangat prihatin atas penggunaan kekuatan oleh Amerika Serikat terhadap Iran hari ini. Ini merupakan eskalasi berbahaya di wilayah yang sudah berada di ambang krisis dan menjadi ancaman langsung terhadap perdamaian dan keamanan internasional.

Baca Juga :  Masih Ada 138 Juta Pekerja Anak di Seluruh Dunia

Risiko bahwa konflik ini akan segera lepas kendali semakin meningkat dengan konsekuensi yang bisa menjadi bencana bagi warga sipil, kawasan, dan dunia.

Baca Juga :  Krisis Anggaran memburuk, Program Kemanusiaan PBB Terancam

Saya menyerukan kepada Negara-Negara Anggota untuk meredakan ketegangan dan mematuhi kewajiban mereka berdasarkan Piagam PBB dan aturan hukum internasional lainnya.

Di saat yang genting ini, sangat penting untuk menghindari spiral kekacauan.

Baca Juga :  BKSDA Aceh : Situasi telah aman pasca ganguan beruang liar di Abdya

Tidak ada solusi militer. Satu-satunya jalan ke depan adalah diplomasi. Satu-satunya harapan adalah perdamaian.

 

New York, 21 Juni 2025

Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Antonio Guterres

Share :

Baca Juga

Internasional

Evakuasi WNI dari Iran-Israel, TNI AU Siagakan Hercules dan Boeing

Daerah

Dilema Penerapan Syariat Islam di Aceh, Pemkot Segel Hotel Kupula

Peristiwa

Panglong Kayu dan Satu Rumah Warga Terbakar di Bener Meriah 

Aceh Barat

Atasi Gangguan Satwa Liar, Pj Bupati Minta Instansi terkait Siapkan Langkah Kongkrit

Peristiwa

Sejumlah Mahasiswa Gelar Aksi Damai Tuntut Pembentukan Pansus BPBJ

Daerah

Ditjen Gakkum Kemenhut melalui Balai Wilayah Sumatera Tetapkan Tersangka Pembalakan Liar

Pemerintah

Menko Polkam : Pemerintah Kerahkan Upaya Terbaik Tuntaskan Karhutla Riau

Peristiwa

RSUD Aceh Besar Bantah Gunakan Obat Kadaluarsa pada Pasien Mata