Home / Internasional / Peristiwa

Senin, 9 Juni 2025 - 19:25 WIB

KBRI Kuala Lumpur : Tidak ada WNI korban kecelakaan bus di Perak Malaysia

FARID ISMULLAH

Tangkapan layar - Bus yang membawa mahasiswa Universitas Pendidikan Sultan Idris (UPSI) Malaysia, terlibat kecelakaan maut di Distrik Gerik, Perak, Malaysia, Senin (9/6/2025) dini hari. NOA.co.id/Bernama

Tangkapan layar - Bus yang membawa mahasiswa Universitas Pendidikan Sultan Idris (UPSI) Malaysia, terlibat kecelakaan maut di Distrik Gerik, Perak, Malaysia, Senin (9/6/2025) dini hari. NOA.co.id/Bernama

Banda Aceh – Duta Besar RI untuk Malaysia, Hermono menyampaikan sejauh ini tidak ada informasi warga negara Indonesia yang menjadi korban kecelakaan tragis bus mahasiswa Universitas Pendidikan Sultan Idris, di Perak, Malaysia, Senin.

“Sejauh ini tidak ada WNI (yang ikut menjadi korban),” Kata Dubes Hermono saat dikonfirmasi dari Banda aceh, 9 Juni 2025.

Hermono mengatakan meskipun demikian KBRI di Kuala Lumpur akan terus berkoordinasi dengan pihak kampus dan Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) untuk memantau setiap perkembangan.

Baca Juga :  Museum Tsunami Aceh dan PBB di Indonesia Luncurkan Pameran Foto

Diketahui, Sedikitnya 15 orang mahasiswa dilaporkan tewas dalam kecelakaan tragis yang melibatkan bus, yang membawa mahasiswa dari Universitas Pendidikan Sultan Idris (UPSI), dengan kendaraan minibus Perodua Alza di Jalan Tol Timur-Barat di Distrik Gerik, Perak, Malaysia, Senin dini hari.

Dilansir kantor berita Malaysia, Bernama, Senin, pusat kendali operasi Hulu Perak dari Pasukan Pertahanan Sipil (APM) Malaysia mengatakan bahwa mereka menerima panggilan darurat mengenai kecelakaan tersebut pada pukul 01.10 dini hari waktu setempat.

Baca Juga :  Laporan AS: Israel Kemungkinan Langgar Hukum Internasional di Gaza

Pernyataan tersebut mengonfirmasi bahwa 48 orang menjadi korban dalam kecelakaan tersebut, dengan tiga belas korban dinyatakan meninggal di tempat kejadian, sementara dua lainnya meninggal di rumah sakit. Sedikitnya empat orang mengalami luka-luka.

Bus yang membawa mahasiswa tersebut sedang dalam perjalanan dari Jertih, Terengganu, ke Tanjung Malim, Perak.

Direktur Departemen Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Perak (JBPM) Sayani Saidon mengatakan pada saat kejadian, bus dan minibus Perodua Alza sedang melakukan perjalanan ke arah yang sama, dari Jel Kelantan menuju Gerik.

Baca Juga :  Pencarian Korban Longsor Tambang Mineral Bone Bolango Masih Berlangsung

Kondisi bus terbalik dengan kondisi rusak parah di bagian depan, sedangkan minibus tergelincir ke dalam selokan.

Peristiwa nahas tersebut turut menjadi perhatian Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim.

PM Anwar menyampaikan belasungkawa mendalam atas tragedi itu. Ia menginstruksikan Kementerian Pendidikan Tinggi Malaysia mengoordinasikan bantuan yang tepat bagi seluruh keluarga korban.

Editor: Amiruddin. MK

Share :

Baca Juga

Internasional

Penjelasan Kemlu RI Soal TKW Ditemukan di Peti Es dalam Kondisi Hidup di Vietnam

Internasional

FAO sambut Alue Dohong, Asisten Dirjen dan Perwakilan Regional untuk Asia dan Pasifik dari Indonesia

Internasional

Masih Ada 138 Juta Pekerja Anak di Seluruh Dunia

Nasional

Polri Berduka, Kapolsek dan Dua Anggota Gugur saat Bertugas di Way Kanan

Hukrim

Misteri Kaburnya 24 Imigran Rohingya dari Aceh Selatan

Aceh Besar

Polisi Masih Selidiki Identitas Pemotor yang Tewas Kecelakaan di Lamnga

Internasional

Presiden Joko Widodo Lepas Bantuan Kemanusiaan RI untuk Papua Nugini dan Afghanistan
rumah-warga-di-aceh-tengah-terbakar

Peristiwa

Satu Unit Rumah Warga di Aceh Tengah Ludes Terbakar